Oleh-Oleh Seminar IALF Bali di Kute Central park "MOTIVATING YOUR LEARNERS"
Pada
hari Rabu, 9 Agustus 2017 tepatnya pukul 16.00 WITA, di gedung meeting room
lantai 3 hotel Kute central Park, kami seluruh mahasiswa syariah dari prodi
ekonomi syariah, akhwalus syahsiyah, dan manajemn Zakat dan Wakaf, mendapatkan
seminar yang sangat bermanfaat dari
pihak IALF bertajuk “Motivating your learners”. Seminar di buka oleh di isi
oleh ibu komang. Kami diberikan beberapa lembar kertas, sebuah tas kecil
sederhana berwarna kombinasi biru dan jingga, serta sebuah pulpen. Karena
terjadi sedikit kendala teknis mengenai proyektor yang digunakan, maka seminar
di isi terlebih dahulu dengan permainan yang edukatif, peserta dalam kesempatan
ini adalah para mahasiawa STAIN Kudus Jurusan Syariah Dan ekonomi Islam dari
prodi Ekonomi Syariah, Ahwalus Syakhsiyah, dan Manajemem Zakat Wakaf. Kami di
instruksikan untuk menulis kata grand mother pada kertas yang telah tersedia,
kemudian kami di instrusikan lagi untuk menghitung berapa jumlah hurf dalam
kata tersebut, kemudian berapa huruf yang berbeda dan berapa huruf yang sama.
Kemudian instruksi berikutnya adalah kami harus membuat kata dalam bahasa
inggris dengan hanya menggunakan huruf-huruf yang tersedia yakni
G-R-A-N-D-M-O-T-H-E-R, sebanyak mungkin selama itu bisa, target tertinggi
adalah 100 kata, namun di akhir permainan satu dari kami maksimal hanya bisa
membentuk sekitar 60-an kata dalam bahasa inggris, yakni mahasiswa prodi ekonomi syariah, beliau mendapatkan hadiah berupa tas yang sama
yang telah di bagikan kepada kami sebelumnya. Permainan pun selesai kemudian
memasuki seminar yang sebenarnya.
Seminar di buka dengan
penayangan slide power point pertama, yang menampilkan beberapa pertanyaan
seperti
1.
What
is the most popular food in java?
2.
Do
people grow rice in java?
3.
Do
people use spoon in java?
4.
Who
usualy coos in java (man or women)?
Kami di instrusikan
untuk saling bertanya kepada teman sebelah atau samping kami, membentuk semacam
kelompok diskusi bertanya jawab mengenai hal-hal tadi dalam waktu 3 menit. Setelah waktu habis ibu komang meminta
dari kami untuk menyampaikan hasil diskusi tersebut secara acak, sukarela
maupun di tunjuk oleh ibu komang. Kemudian slide selanjutnya di tampilakan,
kami kembali di suguhi pertanyaan pertanyaan kembali yang haru kami diskusikan
dengan teman sebelah kami seperti tadi pertanyaannya sebagai berikut:
1.
What
is your favorite food?
2.
What
food dont you like?
3.
How
often do you cook? Who do you cook for?
4.
How
often do you et at restsurant? Why?
Setelah ada beberapa
mahasiswa dari kami yang di tunjuk untuk menjawab apa yang telah di diskusikan,
kemudian ibu komang bertanya apa perbedaan dari sekelompok pertanyaan yang
pertama dan yang kedua. Jawbanya adalah yang pertama adalah pertanyaan umum dan
yang kedualebih peronal atau lebih spesifik.
Ibu Komang kemudian
memberikan penjelasan bahwasannya untu memotivasi pembelajar atau peserta didik
atau audien kita harus memperhatikan hal-hal sebagai berikut:
1.
Reason
to communicate (tujuan atau alasan dalam berkomunikasi). Dalam memulai atau
membentuk sebuah komunikasi kita harus memiliki tujuan yang jelas.
2.
Relevant
topics (topik yang relevan). Topik pembicaraan aharus sesuai dengan keadaaan
audiens, sesuai proporsi baik itu berdasar umur, kalangan, maupun pengetahuan.
3.
Variety
(keberagaman). hal yang dibicarakan hendaknya beragam, pada setiap kesempatan
pertemuan kita harus mampu menyuguhkan
sesuatu yang baru dan menarik.
4.
Pace
(irama bicara). Menyampaikan sebuah informasi, tidak bisa terlalu cepat atau
terlalu lambat. Kita harus bisa mengatur ritme bicara kapan harus cepat kapan
harus lambat dan kapan harus berpicara
dalam tempo yang sedang.
5. Praise
(pujian). Ketika seseorang melakukan suatu hal yang baik, penghargaan atau
hadiah yang tepat adalah dengan memberinya pujian, inii kaan memberi pecutan
semangat baginya. Namun bukan berarti ini berlakku pada setiap tindakam
tindakan yang buruk tetap mendapatkan teguran secara tepat, denga tidak
langsung menyalahkannya, namun tetap di awali dengah penghargaan, baru
meluruskan apa yang salah.
Seminar yang
berlangsung begitu meriah harus berakhir pada pukul 17. 25 WITA. Seminar
kemudian di tutup dengan perpisahan dan tepuk tanga meriah dari peserta
seminar, lalau secara tertib peserta meninggalkan ruangan seminar dan turu ke
lantai 2 gedung yang sama, di isi dengan cofe break dan makan malam.
sumber: By myself with the good memory from Allah Subhanahu Wa Ta'ala,
if you take it for yours that's bad thing.
BE GOOD READER
Tidak ada komentar:
Posting Komentar